Wednesday, August 2, 2017

Teguran AFC Untuk Timnas Indonesia



"Sudah jatuh ketimpa tangga pula" 
Kalimat ini sangat pantas disandang oleh Asnawi Bahar selaku gelandang Timnas U-22 Indonesia yang ikut berlaga di Kualifikasi Piala Asia. 

Disamping kegalauannya karena Tak mampu membawa kemenangan atas Malaysia, dirinya juga berduka dengan tidak lolosnya Garuda Muda ke putaran final Piala Asia 2018 mendatang. Tak hanya itu, Pemuda 18 tahun asal klub PSM Makassar tersebut mendapat sanksi AFC.

Pada pertandingan melawan Malaysia rabu, 19/07/2017 lalu Asnawi Bahar mendapat kartu merah dan dikeluarkan wasit akibat agresifitasnya menghalau pemain Malaysia di pertengahan babak ke dua. 

Melalui halaman resmi Afc melalui Komite AFC menyatakan, "Tergugat diusir oleh wasit karena menendang lawannya dengan kekuatan yang berlebihan saat berupaya merebut bola. Tindakan pelanggaran serius dalam pertandingan," itulah isi dari laman tersebut.

Akibat ulahnya, Afc memberikan sanksi berat yaitu hukuman 2 kali tak bermain dan denda sebesar Rp.13 juta. Sementara itu, larangan bermain nampaknya sudah di lalui Asnawi ketika tak ikut memperkuat Timnas U-22 bersua Mongolia dan Thailand.

Namun sisanya, PSSI wajib menanggung biaya pembayaran atas sanksi yang di berikan Afc. jika tidak, dipastikan Atlit yang pernah memperkuat PON Sulsel tersebut bakal dikenakan sanksi berat lainnya bila melewati tenggat waktu dan sudah tentu PSSI sebagai Organisasi sepak bola tanah air juga tak luput dari sanksi berat ini.

Saat Ini Asnawi bahar sudah tiba di Indonesia bersama rombongan Timnas U-22 lainnya. dijadwalkan Selasa, 25/07/2017 dirinya bakal memperkuat PSM Makassar saat bertemu Madura United.